Fakta menarik mengenai penyakit jantung
1 Penyakit jantung adalah penyebab utama kematian bagi pria dan wanita.
2 Pada tahun 2009 lebih dari separuh kematian yang terjadi karena penyakit jantung adalah pria.
3 Di Amerika, terjadi 610.000 kematian akibat penyakit jantung setiap tahun (1:4 kematian akibat penyakit jantung).
4 Penyakit jantung koroner adalah jenis yang paling umum dari penyakit jantung, menewaskan sekitar 365.000 orang di 2014
5 Di Amerika Serikat, seseorang mengalami serangan jantung setiap 42 detik. Setiap menit, seseorang di Amerika Serikat meninggal akibat penyakit jantung.
6 Penyakit jantung adalah penyebab utama kematian bagi orang Amerika.
7 Dana yang dipakai untuk pengobatan penyakit jantung di Amerika sebesar $ 207.000.000.000 setiap tahun.
Benarkah wanita lebih beresiko terkena penyakit jantung?
Penyakit jantung merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi di Indonesia. Penyakit ini dapat menyerang siapapun, namun penderita wanita merupakan yang terbanyak. Risiko ini akan semakin meningkat seiring bertambahnya usia wanita.
Selain itu, penyakit jantung juga menjadi penyebab kematian nomor 1 pada wanita berusia lebih dari 40 tahun, terutama yang telah memasuki menopause. Fase tersebut memang normal dialami oleh para wanita yang ditandai dengan berhentinya siklus menstruasi. Oleh karena itu pula, kadar estrogen dalam darah juga ikut menurun.
Saat memasuki masa menopause dan terindikasi adanya potensi penyakit jantung, maka ada beberapa gejala yang bisa mendeteksinya, seperti keringat malam, perubahan emosi, badan terasa hangat, hingga perubahan mukosa pada bagian vital.
Mengapa menopause dikaitkan dengan penyakit jantung?
Menopause akan menurunkan jumlah estrogen yang dipercaya sebagai hormon sakti dan mampu melindungi wanita dari penyakit yang degeneratif. Jika wanita memiliki hormon estrogen kurang dari normal dikarenakan penuaan, maka dapat menimbulkan beberapa hal, seperti:• Adanya perubahan pada peningkatan lemak dalam aliran darah
• Berubahnya dinding pembuluh darah sehingga plak lebih mudah muncul
• Fibrinogen yang berkaitan dengan stroke dan penyakit jantung meningkat. Hal ini menyebabkan darah cenderung memiliki gumpalan, arteri menyempit, serta turunnya aliran darah ke jantung.
Untuk mencegah tubuh terserang penyakit jantung, ada beberapa hal yang bisa dilakukan oleh wanita menopause, seperti:
• Melakukan diet rendah kolesterol dan rendah lemak
• Mengobati penyakit yang dapat menjadi pemicu
• Berhenti merokok
• Berolahraga selama 30 menit sehari atau 150 menit dalam satu minggu
• Menurunkan berat badan
Walaupun menopause merupakan masa tak tak dapat terhindarkan, Anda masih bisa melakukan berbagai hal untuk menurunkan risiko terkena penyakit jantung salah satunya dengan menerapkan pola hidup yang sehat. Dengan begitu, kadar kolesterol dalam tubuh akan lebih mudah dikontrol. Cobalah untuk berolahraga secara teratur dan mengonsumsi makanan yang rendah kolesterol, seperti havermut, ikan salmon
Ditulis oleh :
